Olin menatap wajahnya di meja rias, ia baru saja membersihkan tubuhnya yang sangat bau keringat, dirinya masih memikirkan tentang siapa perempuan tadi siang yang bersama Calum, mereka memang tidak terlihat dekat. Tapi? Apa itu alasan Calum tidak mau dekat dengan Olin? Atau memang Olin yang datang disaat Calum memang sudah ada yang punya.
Pikirannya melayang saat pertama kali ia mendapat kontak Calum dari Sonia. Sonia bilang 'gue ada, tapi kayanya dah punya cewek deh' dan ketika saat itu, Olin tak pernah menganggap ini menjadi sedikit lebih serius, ia pikir hanya sebatas kenalan atau pun teman dekat.
Suara notifikasi terdengar dari ponsel Olin yang tergeletak di meja rias. Manu Rios, nama itu muncul di layar ponsel miliknya, dengan kilat ia membuka pesan dari Manu.
Manu: masih galau?
Olin: dikit
Manu: oh
Olin: IH KOK OH DOANG SIH? HIBUR KEK LU AKH, BIKIN TAMBAH GALAU Olin: SEBELLL!!!