Suka cerita horror? Suka cerita menegangkan? Suka cerita misterius penuh teka-teki? Penasaran? Silahkan baca. Kalo suka, klik tombol vote-nya. Udah baca dan nge-vote, tapi belum bisa memecahkan teka-tekinya? Komen aja, siapa tahu Author bisa bantu j...
Alice in Wonderland atau Alice di Negeri Ajaib adalah judul buku anak-anak terkenal yang ditulis oleh Lewis Carroll. Tetapi, ini merupakan versi yang lebih baik. Kisah ini lebih pendek, lebih realistis, dan memiliki akhir yang mengejutkan.
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Alice merasa sangat lelah duduk di dekat saudarinya tanpa melakukan apa pun. Satu atau dua kali ia mengintip pada buku yang dibaca oleh saudarinya, tetapi buku itu sama sekali tidak ada gambarnya.
"Buku macam apa yang tidak bergambar?" pikirnya.
Tiba-tiba, seekor kelinci berlari di dekat mereka. Sebenarnya tidak ada yang luar biasa pada kejadian itu, tetapi si kelinci memakai mantel sebatas pinggang dan membawa sebilah rotan. Saat si kelinci merogoh sakunya dan melihat jam, Alice melompat berdiri. Ia tidak pernah melihat seekor kelinci dengan mantel maupun jam saku sebelumnya.
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Terbakar oleh rasa penasaran, ia berlari menyeberangi ladang. Ia lalu melihat si kelinci meluncur ke dalam lubang kelinci yang besar. Alice ikut turun ke dalam lubang setelah si kelinci, ia tidak bisa berhenti berpikir bagaimana keadaan dunia jika ia tak pernah bisa keluar lagi.
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Lubang kelinci itu sangat panjang seperti terowongan. Kemudian, ia tiba-tiba terperosok jatuh. Alice tidak memiliki kesempatan untuk menghentikan dirinya sendiri untuk terus turun... turun... turun.
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Lubang itu sangat dalam dan ia terus jatuh... jatuh... jatuh. Ia mencoba melihat ke bawah, tetapi lubang itu terlalu gelap untuk melihat apa pun.
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Kemudian, ia melihat sisi dari lubang dan memperhatikan bahwa sisi-sisinya diisi oleh lemari dan lemari buku. Di sini dan di sana, ia melihat peta-peta dan gambar-gambar tergantung dengan pasak.
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Turun, turun, turun. Apakah lubang ini tidak memiliki ujung? Alice berpikir, "Aku penasaran berapa mill aku telah terjatuh?"
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Turun, turun, turun. Dan tiba-tiba, lubang itu berakhir.
Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.