[ENDING : SEASON 1]
[SEASON 2 : After History] On Going
Kim So Eun atau Kim Myung Hui? Siapa yang harus Kyuhyun cintai?
Terjebak dalam suatu periode waktu yang penuh dengan ancaman, apa yang harus ia lakukan?
Kim So Eun harus berjuang seorang diri...
Selamat malam Reader-nim. Apa kabar? Semoga kalian selalu sehat ya. Harus. Udah 3 bulan banget mangkir dari work ini. Smeoga masih pada inget sama jalan ceritanya. Dan yaa... ini part ending dari season 1.
Mari berpamitan sama keluarga Joseon. TT
Bagi yang udah agak samar sama alur ceritanya, boleh di review tipis-tipis ada kejadian apa di part sebelumnya.
Disarankan bacanya sambil pasang mulmed dari mbak Jo Hyun Ah - Here I Am
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
*** HAPPY READING ***
"Moon Gayoung! Bawa dia ke paviliun belakang. Ada tabib dinasti Tan menunggu di sana." Sung Yeol menyerahkan tubuh lemas So Eun.
"Aku mengerti. Tetap waspada. Jangan gegabah." Gayoung berpesan sebelum melangkah pergi.
Tugas Sung Yeol untuk mengamankan jalan. Membabi buta menggerakkan dua katana sekaligus, menyingkirkan musuh yang bersikeras menyerang.
Sementara itu tak jauh dari mereka, Kyuhyun melihat semuanya. Serangan dadakan, teriakan Gayoung, dan ulah So Eun yang berhasil menjatuhkan jantungnya. Kyuhyun ingin berlari merengkuhnya, melindunginya, tapi Cha Yang Sun dan Chun Soo mempersulit situasi. Membuat amarah Kyuhyun kian mencuat kehilangan tuas kendali.
Jika menilik sekitar, hanya segelintir prajurit ahli yang masih berdiri dan terlibat perkelahian. Selebihnya, prajurit dari kedua pihak terkapar sebagai jasad.
"Kita akhiri saja sekarang." Kyuhyun sudah muak.
"Tentu. Aku tidak sabar ingin melihatmu menjadi bagian dari mereka semua." Yang Sun mengarahkan mata senjanya pada tumpukan mayat di belakang Kyuhyun.
"Won, kau urus pria itu." Kyuhyun mempercayakan Chun Soo.
"Ye, Jeonha." Kali ini Won Ill mengambil start lebih dulu. Mendorong Chun Soo menjauh dan membuat arena mereka sendiri. Meninggalkan Yang Sun dan Kyuhyun bersama.
Kyuhyun membuat jarak antara kedua kaki, membentuk postur tubuh sempurna untuk bersiap menyerang atau menerima serangan. Sorot matanya tajam, bengis. Menaksir rencana terbaik untuk melukai Yang Sun. Mencari titik lemah yang bisa ia jadikan celah.
Yang Sun mulai menyerang, brutal. Kyuhyun merasa tempo serangannya meningkat. Dari kiri ke kanan. Terus seperti itu. Tidak memberi kesempatan untuknya melancarkan serangan balasan. Kyuhyun hanya fokus menangkis dan terdorong ke sudut.
Sempat kehilangan konsentrasi, Kyuhyun kualahan menghadapi serangan Yang Sun dan berakhir menerima tendangan di perut. Punggungnya membentur dinding. Tidak ada waktu untuk mengaduh sakit pada perut dan punggung sekaligus. Di depan sana, Yang Sun masih bernafsu dengan pedangnya.