Setelah memikirkan semua apa kata mamaku kemaren, aku merasa tidak karuan, nasehat mama selalu terngiang-ngiang ditelingaku, memang benar sekarang usiaku sudah 28 tahun, diusia yang seharusnya sudah menikah dan punya anak.
Tak bisa kupungkiri kadang aku merasa minder bertemu dengan teman-teman seangkatanku waktu kuliah dulu, mereka semua sudah menikah dan punya anak, pertanyaan demi pertanyaan mereka lontarkan padaku, "kenapa masih sendiri"...selalu pertanyaan itu tak pernah ketinggalan mereka lontarkan padaku, seakan mereka tidak mengerti pertanyaan mereka cukup membuat hatiku merasa teriris, siapa juga yang mau terus hidup sendiri tanpa ada pasangan dalam hidupnya. Semua orang pasti menginginkannya, termasuk diriku, tapi mungkin waktunya saja yang belum tiba.
Aku menarik napas dan menghembuskannya perlahan, kulihat wajahku di depan cermin dan memandangi wajahku yang kini apakah terlihat tua di mata orang, tapi bagiku wajahku masih sama seperti dulu. Namun mungkin beda setiap penilaian orang...aku berpikir sejenak dan mengambil keputusan bulat untuk hidupku.
Ya aku menyetujui bertemu dengan laki-laki pilihan mamaku, aku yakin pilihan mama untuk anaknya tidak akan pernah salah, semoga semuanya berjalan lancar.
Nantikan kelanjutan ceritanya yaa...gimana menurut kalian ceritanya, seru gak??? tolong tinggalkan jejak ya setelah membaca ceritanya...
KAMU SEDANG MEMBACA
Siapa Cintaku
RomanceSeorang wanita yang bernama Musdalifah masih betah sendiri diusianya yang ke 28 tahun, ibunya sudah beberapa kali mencoba menjodohkannya dengan seorang pria, tapi Musdalifah selalu saja menolak untuk bertemu dengan pria pilihan ibunya itu, ibunya pu...
