Emiko Nakano.

3K 217 64
                                        

Dari judul kalian pasti berusaha nebak, hmm siapa lagi ini?

Hal yang sama juga yang gue tanyain ke nyokap gue, siapa lagi sih ini? Cewe mana lagi yang berusaha dia jodohin ke gue?

Dan detik ini gue yakin lo pasti bisa nebak kalo gue Waksa.

Seperti biasa gue menjalani hari-hari jomblo gue dengan nyaman dan enjoy aja. Pergi kemana aja padahal covid lagi mengancam, eits tapi baru akhir-akhir ini aja ya! dan 2 bulan terakhir gue habiskan di Bandung. Di kota tercinta ini gue kerjaannya sebagai warga sekitar aja mengingat gue juga pernah tinggal disini pas SMA. Oke balik lagi ke judul, jadi siapa sih Emiko Nakano? Gue lagi on the way ketemu dia.

Sesampainya disana gue langsung masuk aja kaya di rumah sendiri. Iya rumahnya dia.


"Morning?"

"Selamat pagi Miko"

"Aight, selamat pagi" Dia senyum, biasa aja.
Ok ini manis banget buat ukuran cewek belum mandi.

"Mango juice?"

"Boleh"

Gue duduk di teras yang adem banget menghadap kolam renang, dibelakang Miko lagi bikin juice. Kucel tapi cantik.

Miko menaruh gelas jus mangga disamping gue habis itu ikutan duduk.

"Kok belum mandi? kebiasaan"

"Tadi malem begadang bikin pola. Sad banget asistenku cuti seminggu. Salah kamu aja sih yang selalu dateng tepat waktu"

Gue senyum tipis habis itu langsung minum jus buatan mbak satu ini.

"Aku mandi ok, sandwich mu dimeja"





Emiko Nakano , 26 tahun lahir di Kobe Jepang. Masih kurang jelas ya? Pengusaha online shop dari Bandung. Iya dia blasteran Jepang-Bandung. Anak ke 2 dari 3 bersaudara, kakaknya cowok dan adiknya cewek. Tinggal di Bandung sejak umur 20. Dan dia akan menikah sama gue. Tapi gak secepat itu kok.


Bandung, 25 Agustus 2020.

Hari ini adalah hari pertama kali gue ketemu seorang Emiko. Dengan cara yang klasik campur norak, nyokap gue nyuruh anterin dia pulang sehabis makan siang bareng keluarga kita. Iya sengaja dijodohin.

Emiko baik, positif thinking. Gue yakin dia juga gak bego dan paham kalo kita ini lagi dijodohin. Gue berasumsi kalo dia pasti tau gue makanya kayaknya dia akan setuju aja tuh kalo dijodohin?

"Bisa diganti aja nggak lagunya?" Suara dia otomatis membuyarkan lamunan gue.

"Kenapa?

"Gak enak"

Ehem gue salah. Dia gak tau Enamhari, apalagi gue.

"Itu lagu gue loh?"

"Oh my god. Aku gak tau"

"Udah lama rilis" Yang gue akhiri dengan senyum. Pengen gue jelasin kalo lagu yang dia vonis gak enak ini kebetulan bukan ciptaan gue kok tapi yaudahlah royalti juga dibagi rata.

"Band apa?"

"Enamhari"

Kayaknya dia langsung googling tuh.

"Oh my god kalian udah besar ya"

"Lumayan"

"Jangan marah dong" Dia mengusap pipi gue, deg-degan.

"Beneran gak pernah denger Enamhari?"

"Umm.. never. Never have"

"Congratulations?"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 09, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

HOMEWhere stories live. Discover now