"Ini masalahnya kalau kau lebih sering bermain dengan Sinb"
Jimin menata kembali puzzle yang sempat dikacaukan Yuju. Ia sudah 2 kali merasa kesal pada wanita itu karena selalu menghancurkan hasil karyanya.
Yuju sendiri terkekeh dan memainkan rambut kekasihnya yang terus mengomel. Ia memeluk Jimin dari belakang saat pria itu memasang kembali potongan puzzle yang berantakan.
"Bukankah aku tidak berat?"tanya Yuju mengalungkan tangannya di punggung Jimin. Detik berikutnya, ia menyandarkan dagunya pada punggung pria itu.
"Kau diet lagi?"
"Anieyo. Semenjak aku sering ikut Shin Ae eonni, aku berniat membentuk ototku. Bukankah kau bilang menyukai wanita yang rajin berolahraga?"
Tidak seperti biasanya, Choi Yuna kali ini terlihat begitu manja pada Jimin. Mungkin karena momentum ulang tahun Jimin, keduanya menjadi begitu hangat bahkan meski hanya bertemu dalam waktu singkat.
Yuju juga terlihat begitu menempel padanya dan melakukan tindakan konyol untuk mengganggu aktivitas sang kekasih.
"Arayeo...lalu, apa kau akan menentukan jadwal pergi gym bersamaku, eoh? Ayo, tentukan! Aku ingin menghabiskan akhir pekanku sebelum tahun ini berakhir bersamamu"
"Jinjjaro? Wah...sepertinya sulit. Oppa tidak pernah punya banyak waktu untuk menemuiku. Menyenangkan jika itu benar-benar terjadi"
Jimin terkekeh. Ia memegang pergelangan tangan Yuju hingga membuat wanita itu duduk menghadapnya.
"Yuju-ya, apa kau akan mempertahankan sikap manismu ini? Aku akan sangat senang jika kau terus memanggilku Oppa dan tidak mengomel lagi!"tukasnya sambil menyisihkan poni tipis milik Yuju.
"Bukankah ini terdengar memuakkan? Usia mu memang cocok dipanggil Oppa, tapi wajahmu masih terlihat nan dongsaengi~"protes Yuju.
"Ara....arasseo...Kajja! Kau akan kembali ke ruang latihan, bukan? Aku akan mengantarmu"
Yuju menurut. Ia berdiri dan menggenggam jemari kekasihnya begitu melewati beberapa staff yang sedang bekerja.
Mulai beberapa waktu lalu, Gfriend sudah mengunjungi gedung latihan baru mereka di Big Hit Entertainment yang baru. Maka, tidak memutus kemungkinan ia dan Jimin akan sering bertemu.
_______
"Wae? Apa ada masalah?"tanya Taehyung saat mereka selesai melakukan soundcheck untuk Speak Yourself Final Tour di Seoul besok malam.
"Earpiece mu tertinggal, ya?"tanya Jimin yang sejak tadi tak mendapati Taehyung menggunakan benda itu.
"Kau ini bagaimana sih, Tae? Kita sudah hampir mulai. Bukankah Jin Hyung sudah memintamu untuk lebih teliti lagi, eoh? Bagaimana bisa kau ceroboh seperti ini?"
RM yang sejak tadi sudah panas menjadi semakin panas saat mendengar Taehyung kehilangan earpice yang harusnya sudah di setting pada soundcheck hari ini. Sang leader sudah menyuruh membernya untuk melindungi benda-benda pribadi agar nantinya tak merepotkan staff yang lain.
"Maaf, Hyung...tapi aku sangat yakin kalau itu sudah aku bawa. Aku juga memasukkan milik Hobi hyung di tasku. Hanya milikku yang hilang"
"Coba ingat lagi, Hyung! Mungkin kau lupa meletakkannya dimana"saran Jungkook menengahi sedikit perdebatan kecil itu.
Taehyung menghela napas panjang. Ia berjalan menunduk seakan kehilangan kepercayaan pada dirinya hari ini. Benda berguna seperti earpiece adalah benda yang harus dibawa bahkan dalam keasaan apapun.
"Kalau kau yakin itu tertinggal, sebaiknya minta seseorang mengeceknya. Jangan mengulur waktu karena kita harus menghormati rekan yang lain"imbuh RM.

YOU ARE READING
Actually We're Together [HIATUS]
FanfictionI D O L Hujatan, Banyak cinta, skandal, rumor, backstreet, dating. Bukan hal baru di dunia Idol Kpop. Semakin tinggi pohon yang tumbuh, semakin kencang pula angin yang menerpanya. Book Bangchin shipper. Maaf menyinggung idol kalian mungkin sebagai c...