Actually We're Together [HIATUS]

Seventy Three

Kebahagian apa yang kalian dapat diawal tahun ini?

Jika ditanya semacam itu, BTS akan dengan bangga menyebut ARMY dengan kencang. Berkat Army, mereka bisa menembus ajang Grammy Award.

Dengan hiasan senyum indahnya, Seokjin berusaha melupakan permasalahnnya akhir-akhir ini. Ia mendapat suntikan semangat dari beberapa member yang mengetahui permasalahannya hingga tak perlu lagi murung.

Jet pribadi milik BTS berhasil mendarat sempurna membawa mereka hingga ke acara penghargaan terbaik sepanjang sejarah dunia Kpop. Sebelumnya, Taehyung memposting beberapa cuitan dirinya bersama para member yang bersiap menuju Amerika.

"Hyung, ada apa dengan wajahmu?"tanya Jungkook menatap sekilas kearah Taehyung yang membuat video diakun twitter BTS. Taehyung sama sekali tidak menggubris ejekan Jungkook dan melanjutkan kegiatannya.

"Tae, bisa bicara denganku?"tanya Seokjin dan Jimin hampir bersamaan.

"jigeumyeon?"

Kedua hyung itu mengangguk dan berjalan masuk kamar hotel mereka. Diikuti Taehyung dibelakangnya.

Ketiga idol itu duduk disofa kamar hotel tersebut. Taehyung tidak mengetahui apa tujuan hyungnya memanggil.
"ada apa, Hyung?"tanya Taehyung.

"Apa ada sesuatu yang berbeda dari Yerin?"tanya Jimin.

Taehyung menggeleng,"aku baru saja selesai membalas pesannya. Ia justru memintaku menemuinya setelah kita pulang dan Gfriend selesai promosi di Jepang".

Jimin menoleh sekilas kepada Seokjin. Hal ini justru membuat Taehyung heran.

"Hubunganku dan Sowon berakhir, Tae"

Suara lepas keluar begitu saja dari bibir Seokjin. Taehyung terkejut. Kedua matanya membelalak.

"b..bagaimana mungkin?"tanyanya meminta penjelasan.

Seokjin mendongak. Ingin rasanya ia menyudahi kepedihan ini. Mencintai seorang wanita yang pertama untuknya--adalah Sowon--tidak ada lagi wanita yang ia harapkan membahagiakan kehidupannya. Ia hanya mencintai Kim Sojung. Dan kini itu berakhir.

"sebenarnya, aku mencurigai ini sejak ending MBC. Hanya saja, aku terlalu urung menanyakannya kepada Sowon. Aku membicarakan ini sebelumnya dengan Yerin. Ada yang aneh antara Sowon dan Eunwoo sejak hari itu"cerita Seokjin pelan.

"iya, lalu apa masalahnya?"tukas Taehyung bernada. Tampaknya emosi perlahan membendung diubun-ubunnya.

"tenanglah, Tae..."pinta Jimin menepuk pundak dongsaengnya itu.

"sesuatu terulang lagi saat comeback stage Gfriend minggu lalu. Aku melihat sendiri bagaimana Sowon berbicara dengan Eunwoo di akhir acara. Aku sengaja datang saat itu karena ingin berbicara dengannya. Hanya saja, mendadak Manajer menghubungiku. Malam itu, Yerin berbicara dengan Sowon atas permintaanku. Dan aku rasa, aku menemukan jawaban yang sesungguhnya dari artikel rumor kencan Sowon dan Eunwoo"

"Hyung, jadi maksudmu Sowon..."

"uhm. Kau bisa menyimpulkannya sendiri"timpal Jimin.

Taehyung terhenyak. Ia sama sekali tidak mengetahui hal ini. Ia menatap Seokjin yang mematung dengan tatapan kebawah.

"Hyung, apa Sowon menginginkan BTS dan Gfriend tak berhubungan lagi? Apa itu yang ingin kau bicarakan?"tanya Taehyung.

"Tae, cobalah sedikit tenang. Kami hanya ingin tahu apa Yerin sudah memberitahumu tentang hal ini. Yuju bahkan tak pernah membalas pesan dan panggilanku. Aku berpikir memang mereka tidak lagi bisa menghubungi kita karena Sowon. Tidak hanya aku dan kau....."