Dokter Stories

"10 Question of The Summer!" begitu yang tertera di judul besar lembar kertas Malacca. Huft ... mungkin beberapa anak lain sama dengan culture tanning, tetapi Malacca sama dengan sang Ibu, seorang anti-tan! Ya, tanning is just not her type. Tapi tinggal di kawasan antara Amerika Utara hingga Amerika Selatan adalah kawasan yang begitu luas, bukannya? kalau begitu, misi utama Malacca adalah melapor kepada Mama dan Papa untuk ke tempat terbaik agar dia dapat mengisi lembar jawaban dari Ibu Guru. Terdengar mudah bagi keluarga umum yang dalam kondisi finansial dalam kecukupan. Bukan sebuah kabar membahagiakan, namun Leonidas layaknya seorang Ayah bagi anak perempuan yang paling ia tempatkan seisi jantungnya tak akan segan menjawab bahwa tur keliling Amerika saat musim panas bersama Mikania sebagai seorang Ibu adalah hal yang tragis dan teramat membebankan. Bagaimana caranya kedua orangtua berkata kalau mereka sudah berpisah? Bagaimana caranya Leonidas dan Mikania beri tahu Malacca bahwa mereka sudah tidak menikah, tidak lagi bersama seperti frame foto dalam tablet Malacca. Bagaimana caranya dunia mengerti bahwa kesempatan kedua tidak akan terjadi, melainkan bertemu dan melanjutkan apa yang telah dimulai. Regards, Moon. In the name of, State of Mission.

Sebuah perintah dari sang atasan memaksa Anulika untuk melakukan tugasnya sebagai penulis naskah program televisi Ragam Nusantara di sebuah kota kecil di Kabupaten Belu, NTT, yang berbatasan langsung dengan Timor Leste, mempertemukannya dengan Arvan, seorang tentara angkatan darat yang bertugas menjaga perbatasan. Dilema tak berujung akibat perjodohan Anulika dengan seorang dokter, putra tunggal pewaris rumah sakit besar, bernama Resna, menjadi bumbu lika-liku perjalan cinta mereka. Dengan kisah pengabdian tulus mereka terhadap tanah air tercinta, cerita ini akan membawa kalian turut serta dalam menjelajah sisi lain Indonesia dan tersesat dalam perjalanan cinta Anulika, Arvan, dan Resna. ___

"Luka belum hilang, tapi hidup harus lanjut."

My Dear Partner, berpusat mengenai hubungan kakak beradik Neo dan Adele. Kedua orang tua mereka bercerai, dan sudah mempunyai keluarga baru. Neo mempunyai empat sahabat semenjak SMP, Satya, Reza dan Danu. Satya sudah menyukai Adele semenjak merek awal kenal, tetapi Neo dan Adele sama-sama berjanji untuk tidak menjalin hubungan asmara. Akankah Satya dapat menaklukkan hati Adele atau kah orang lain yang akan membuatnya melanggar janji dengan Neo? Atau Neo yang akan menang dan membuat Adele bertahan dengan kesendiriannya?

Shift malam seorang dokter yang selalu diwarnai oleh kejadian kematian pasien. Ditengah kesedihannya, dokter itu akhirnya mengetahui penyebab kematian pasien-pasiennya itu.

Senin, hari yang identik dengan kepenatan seharian tapi enggak buat aku, atau tepatnya kami. Sapa, senyum, santun. Motto kami sebagai CS yang memang sudah menjadi keharusan, enggak ada yang namanya protes atau mengeluh. Seberapapun menyebalkannya customer kami harus tetap menjadi ramah. Dan hari ini kesabaran ku benar-benar diuji. Aku coba mengingat-ingat kapan pms ku berlangsung, yg aku ingat udah lewat seminggu yg lalu, huft..... Aku mencoba bersabar sekali lagi," Maaf Ibu, untuk reservasi seperti ini tidak bisa mendadak, anda harus memesan minimal sehari sebelumnya, jadi-" belum sempat aku meneruskan penjelasanku dia dengan kasarnya melempar bolpoin nya ke mejaku. Bolpoin itu berlari ke sembarang tempat yg menyedot smua perhatian orang yg ada di sini. Kirana, nama pelanggan itu berlari kecil menghampiri pria yg datang bersamanya yang telah beranjak dari kursi tunggu, "Mas, aku g bisa resevasi gimana? Pokoknya aku enggak mau kalo perawatannya enggak jadi."

Tidak lah mudah bagi kita para pemuda dan pemudi menjadi seseorang yang asing dilingkungan, menjadi minoritas bahkan di lingkaran kita sendiri. Menjadi seseorang yang selalu berada di tengah, tidak lah baik dan tidak juga buruk. Kata taubat pun tidak lah asing bagi diri ini, kita sudah sangat kenal dengan baik. Apakah pantas bagi seorang seperti aku mendapatkan imam yang aku impikan, impikan? bahkan aku hanya berani memimpikan dengan batasan, karena aku mengetahui seberapa pantas diriku untuk meminta. 9/2025 © Pinterest