lost | eunkook

Lost - Chapter 34

Lelaki itu masih senantiasa memeluk Eunha. Eunha tak kuasa melepas air matanya. Lelaki yang sangat baik hatinya. Lelaki yang memberinya jalan untuk menemukan apa itu cinta.

Lelaki yang tak pernah Eunha sangka akan mempertaruhkan nyawanya bagi Eunha. Lelaki yang paling Eunha sayangi di dunia ini.

"JUNG JAEHYUN!!" Teriak Eunha dengan keras menggema ke seluruh ruang Gereja.

Ya, lelaki itu Jung Jaehyun. Sepupu Eunha yang sangat Eunha sayangi.

Semua yang ada disitu langsung dibuat panik. Taehyung dan Jimin langsung memborgol tangan Jieun dan Tzuyu untuk dibawa ke kepolisian. Dokter Seokjin dan yang lain langsung mengabari ambulan untuk membawa Jaehyun ke rumah sakit.

Sedangkan itu, Jungkook tiba-tiba jatuh terduduk di kursi. Dan mengejapkan matanya berkali-kali.

"Jadi yang tadi bukan mimpi..." Gumam Jungkook tak percaya.

Ia baru saja tersadar dari hipnotisnya yang sudah berbulan-bulan ada didalam dirinya. Setelah itu, dia melihat sahabatnya sendiri, Jung Jaehyun dipenuhi darah dengan memeluk Eunha, kekasihnya itu.

Mingyu yang ada di situ, mendekati Jungkook dan memberitahu seluk -beluk kejadian ini.

"Jaehyun, tolong bertahanlah. Kau tak pantas menerima ini. Sebentar lagi ambulan akan datang, arra? Aku mohon. Hiks.. hiks.." Pinta Eunha yang sudah terduduk dengan menopang tubuh Jaehyun yang bersimbah darah.

Jungkook yang tak percaya dengan semuanya itu menghampiri tempat Eunha dan Jaehyun terduduk di depan Altar. Taeyong juga ada disitu. Dengan Cha Eunwoo yang menelepon kepolisian agar kejadian ini tidak terekspos ke media. Kejadian ini bukan untuk dipertontonkan karena hanya ada Jung Eunha dan Cha Eunwoo yang merupakan aktris sekaligus aktor terkenal. Ini sangat privasi.

"Jaehyun,, Eunha..." Panggil Jungkook pelan.

"Tolong jangan mendekat! Semua orang, tolong panggilkan ambulan secepatnya! Taeyong oppa, ayo kita bawa Jaehyun ke rumah sakit sekarang juga menggunakam mobil." Ucap Eunha sangat khawatir dan takut.

Eunha tidak mau lagi berurusan dengam lelaki bernama Jeon Jungkook. Sudah cukup! Dia menahan rasa sakitnya dan sekarang melihat sepupunya seperti ini. Walau itu karena berlandaskan rasa iri dari seorang Lee Jieun dan berakhir dengan cara hipnotis untuk mendapatkan Jungkook, tapi itu bisa membuat nyawa seseorang dalam bahaya.

"Tidak, Eunha. Jungkook-ah, mendekatlah." Pinta Jaehyun dengan nafas terengah-engah.

Jaehyun malah mengisyaratkan untuk Jungkook duduk di sebelah Eunha. Eunha sendiri masih terus menahan air matanya untuk jatuh kesekian kalinya.

"Eunha-ya, Jungkook tidak salah apa-apa. Tolong jangan membencinya, dia hanya korban hipnotis. Dulu aku membencinya karena telah menyakitimu, tapi setelah aku mendengar semua alasannya. Dengan sangat, aku mohon jangan membencinya." Ucap Jaehyun mengusap air mata Eunha yang terus berjatuhan.

"Kembalilah seperti semula. Kau masih ingat bagaimana aku mempertemukan kalian dan mempersatukan kalian? Itu semua tugas yang diberikan Tuhan kepadaku. Aku tahu kalian saling mencintai. Dan tugasku sudah selesai. Mempersatukan kalian kembali." Sambung Jaehyun yang masih menahan rasa sakitnya.

"Jungkook, sahabatku. Tolong jaga Eunha. Cintai dia seperti dahulu kau mencintainya. Aku tahu cintamu terhadap Eunha sangatlah besar. Tolong jangan kecewakan aku untuk kedua kalinya." Ucap Jaehyun kepada Jungkook.

"Jaehyun.. Aku minta maaf. Jeongmal mianhae. Aku telah mengecewakanmu. Karena aku berurusan dengan Jieun, kau jadi seperti ini. Maafkan aku." Ucap Jungkook sangat menyesal.