Mampir yuk!!
“kau fikir aku mau menikah? Maaf, tapi pak tua yang satu itu untukmu saja. Aku tidak menginginkannya.” Lebih tepatnya, Yena tidak akan mau menikah dengan Baekhyun yang tidak mencintainya. “ini anakku, apa yang akan kulakukan untuknya terserah padaku. Apa mau ku gugurkan saja sekalian anak ini? Supaya kalian tidak terus mengusik hidupku?!”
“AHN YENA!” Baekhyun meneriakinya, hati Yena memanas mendengarnya karena sampai kapanpun pria ini tidak akan pernah berada di pihaknya.
“PERGI DARI SINI!!” Yena menjerit sekencang yang ia bisa, berharap penawarannya yang terakhir tadi bisa mengancam mereka untuk segera angkat kaki.
Lelaki itu maju kehadapannya, “kumohon, jangan—“
“PERGI!”
Jieun bangkit berdiri, menarik lengan Baekhyun sekuat yang ia bisa. Situasi tegang seperti ini tidak akan bisa menyelesaikan apapun.
Sebelum tubuhnya merangsek ke lantai, Yena masih bisa mendengar suara pintu yang terbanting menutup.
Ia terdiam dalam isaknya, mengelus perutnya yang masih terlihat rata. “maafkan ibu, hanya itu yang bisa kulakukan untuk mengusir mereka dari sini. Ibu berjanji kita akan hidup berdua saja dan bahagia. Sampai hari itu tiba, bertahanlah.”
Hurtful - kyoongBi
Link: https://t.co/gAUoZsL71a