lllalice

2 jam lalu gue baru balik dari RS setelah 1 minggu gue di rawat, Gue bener benr baru pegang hp setelah dua hari gue ga pengang.
          
          
          
          Bingung, Di sisi lain gue seneng akhirnya gue sembuh dan bisa balik, tapi setelah dapet kabar Lisa positif covid mood gue seketika turun, sedih intinya bercampur aduk
          
          
          
          Cepet sembuh baby♥️, Secepatnya pulih dan tebar kebahagiaan seperti biasa༼;´༎ຶ ۝ ༎ຶ༽ಥ_ಥ.·´¯`(>▂<)´¯`·.

Bangun tidur tiba tiba kangen Lisa cobaa(╯︵╰,)

Jadi males nulis, ngetik sama ngapa ngapain, bawaannya pen nangis terus(╯ರ ~ ರ)╯︵ ┻━┻
          
          
          
          
          
          Sayang banyak banyak uri Lily (づ｡◕‿‿◕｡)づ
          
          PROUD OF YOU LISA♡

Astagfirullah kaget nih kaget mana tengah malem coba, Huwaaa LS1 Huwaaa anjim lah seneng bangettttt demi alek ≥﹏≤(╥╯﹏╰╥)ง♡

Serius deh aku baru pulang latihan basket 15 menit lalu ga sempet buka Hp, eh waktu buka Hp tau tau Lisa up Story,,, Lisa kesambet apa ini woii batiba spoiler,,, L1SA Sudah di depan mata guysss

Happy Birthday My Queen,Mood booster, Good girl, best girl and Strong women in the World Uri LALISA MANOBAN AKA LILY 
          Happy birthday for you the nice person in the world. I hope you always happy and all your dream will come true
          Be Happy. be Awesome. May peace be upon you. Happy Birthday LISA I'm and we love you always ❤

Hello Kak, salam kenal. Bila berkenan, baca cerita 'Cat and Boy', yuk :)
          Blurb:
          Wisuda. 
          
          Kata yang menunjukkan sebuah pencapaian luar biasa bagi seluruh mahasiswa, karena mereka telah berhasil melalui lika-liku kehidupan kampus. Seharusnya momen tersebut menjadikan Aurum Andascara, mahasiswi berwajah cantik dan ber-ipk tinggi bahagia, akan tetapi ini sebaliknya, penuh kemuraman, kesedihan, serta tangan yang bermandikan darah. Walaupun begitu, ia kepalkan erat-erat, obsidiannya memandang lekat pemandangan danau yang tak jauh dari hadapannya.
          
          "Maaf ... maafkan aku ..." katanya dengan gemetar. Tak ada orang yang menyahut, selain suara klakson dari lalu lalang kendaraan yang melintas. Semilir angin membelai halus rambut pirang yang acak-acakan. Bukan hanya itu, sang bayu tersebut menjadikan dirinya semakin sesak, malam yang sunyi, rembulan juga malu-malu untuk melihat sosok yang tengah mengalami depresi berat. 
          
          "Maaf ...." 
          
          Setelah itu, Aurum menaiki pembatas jembatan, lalu terjun bebas ke bawah sana, danau yang deras akan air jernihnya.
          
          ♦♦♦     
          Jangan lupa tinggalkan jejak ya, terima kasih♥  Https://www.wattpad.com/story/173217135