etvlbplr99

TERIMA KASIH SEMUANYA YANG SUDAH MEMBACA CERITA YANG ADA DI AKUN INI. JANGAN MENG-COPY CERITA YANG ADA DI PROFIL INI, HAJIMAAA ALLAH IS WATCHING! 
          	
          	sama seperti yang ada di atas, akun ini berhenti beroperasi, bukan berarti akan berhenti selamanya, terima kasih sekali lagi,

seo_raven

etvlbplr99

@pirateez_raven selama itu changbin gua baca 
Reply

etvlbplr99

TERIMA KASIH SEMUANYA YANG SUDAH MEMBACA CERITA YANG ADA DI AKUN INI. JANGAN MENG-COPY CERITA YANG ADA DI PROFIL INI, HAJIMAAA ALLAH IS WATCHING! 
          
          sama seperti yang ada di atas, akun ini berhenti beroperasi, bukan berarti akan berhenti selamanya, terima kasih sekali lagi,

Nvybluuee

Izin numpang promosi ya kak
          
          
          Halo ka de mas mbak mampir ya di ceritaku dan jangan lupa setelah baca tinggalin jejak biar aku juga bisa membaca cerita kalian dan mungkin bisa saling tukar votment
          
          
          https://www.wattpad.com/story/263510919?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_writing&wp_page=create&wp_uname=g1n4rmdhn7&wp_originator=nZT6RIseEk3YCOgRkN%2BNIFPkOSm0R%2FWmX7ST7nTI3lf1ABRs%2BOpcthCRAa7h9Q3OXjSUMvvV0tmg35FeVR6dT8aX1QUo2dJjIpbF0zJ2jTp7BtZYWh5H%2BI1t2ndtLlAT

etvlbplr99

@g1n4rmdhn7 kok nggak ada(´∩`。)
Reply

etvlbplr99

"Cleo, lihat itu, itu seorang iblis yang sebenarnya." Ujar Rafadan pada Cleo, membuat Cleo mengangguk dengan tatapan polos. "Lebih baik kamu mengurangi interaksi dengan dia atau kamu dalam bahaya, lakukan saja perintahnya, dan aku yang akan menyelesaikan akhirnya."
          
          "Apa kamu akan menggunakan kartu itu diakhir?" tanya Cleo dan Rafael bersamaan.
          
          "Kenapa tidak, jika kartu itu perlu di keluarkan, aku tidak akan segan."
          
          Rafael perlahan menarik mundur Cleo dari Rafadan yang kini mendelik kesal melihat keduanya yang terlihat seperti ketakutan saat mendengar dirinya berbicara.
          
          "Lihat, dia juga iblis yang sama, dan sialnya dia kembaranku."
          
          -----
          
          Si kembar yang tak terpisahkan ᕕ( ՞ ᗜ ՞ )ᕗ
          https://www.wattpad.com/story/205106857

etvlbplr99

"Sekarang aja mending, gue sama mau minta tolong ke kalian, tolong bantu gue,  nyanyiin lagu The Rose, Sorry."
          
          "Kayak tau lagu itu," ujar Faris dan Azgar bersamaan.
          
          "Ini kan ya Ris, Jicheobeorin Tonight, icheojiji anneun mal doriki su eopseo Sorry, igijeogin nan I'm Sorry ?" tanya Azgar dengan menyanyikan bagian reff lagu tersebut.
          
          "Iya yang itu," jawab Faris.
          
          -----
           Mas Agar nyanyi, Kira-kira buat apa ya? 三三ᕕ( ᐛ )ᕗ
          https://www.wattpad.com/story/205106857

etvlbplr99

"Ay, aku tumbuh besar tanpa kehadiran seorang Ayah."
          
          "Ag-"
          
          "Kamu bilang kamu bakalan bertahan disisi aku selamanya, kamu bilang kamu mau bantu aku, kamu bilang kita selama ini sahabat, tapi nyatanya apa?" kekehan mengerikan terdengar dari bibir lelaki itu. "Ternyata kamu saja aja sama yang lain, kalian cuma mau tau keadaanku, bukan bantu aku."
          
          -----
          
          Ag? Ag? Yang penasaran langsung baca ceritanya ya, hari ini khusus crazy update (づ ̄ ³ ̄)づ
          https://www.wattpad.com/story/205106857

etvlbplr99

"Uhuk! Nguuuuunggg.....!" sindir Iqbal dengan menirukan suara nyamuk.
          
          Baru Azzahra dan Frega ingin meledek, terdengar suara keras dari pintu utama. 
          
          "Assalamu'alaikum! Atoookk oh atooook!" 
          
          "Wa'alaikum salam!" jawab Azzahra, Frega, dan Iqbal serempak.
          
          "Pasti si Lastu, adik ipar lo tuh!" ujar Iqbal. 
          
          ----
          
          Yang kangen Lastu, Iqtam, segera berbaris, pssstt psstt ada Chandra (っ'-')╮=͟͟͞͞
          https://www.wattpad.com/story/205106857

etvlbplr99

"Ah, nggak kok. Boleh-boleh, kalau boleh tau kalian cari orang untuk apa?"
          
          "Buat bazar," jawabku.
          
          "Bazar?" Faris menoleh kearahku dengan pandangan terkejut. "Katanya nggak mau ikutan?"
          
          "Terpaksa," jawabku dalam bentuk gumaman.
          
          ------
          
          Cerita ini masih nyambung sama cerita TITIK AWAL. Bakalan main bocor bocoran rahasia di satu cerita ini sama cerita Titik awal, jadi ayo main jadi detektif ᕕ( ᐛ )ᕗ
          https://www.wattpad.com/story/205106857

etvlbplr99

“Maaf, jika mengungkit sesuatu yang tidak ingin kamu ingat.”
          
          “Tak apa,” 
          
          “Apa luka itu sama seperti milik Danny?”
          
          Pupil mata Gevirn mengecil saat mendengar ucapan Carl, ada perasaan terkejut, namun berusaha menormalkan raut wajahnya.
          
          “Tidak, luka yang Danny miliki itu dariku.” tangan nya menyentuh dada. “Dan ini, bayaran akan perbuatan ku.”
          
          “Aku tidak tau jika Danny bisa sekejam itu.” berdecak kesal. “Tetapi dia masih bertingkah peduli padamu sebelum kita menjalani misi hari itu.”
          
          
          -------
          
          Huuuuu, kembali hidup
          https://www.wattpad.com/story/208251575