LayFourth

HANA up ... After quite a while
          	https://www.wattpad.com/story/222657140

LayFourth

Hujan badai, mati lampu, wifi down, ndak pp dah. Yg penting tetap bisa Update 
          I just published "Bab 13: Senyuman dan Air Mata" of my story "H.A.N.A (Heaven Has a New Angel)". https://www.wattpad.com/897795372?utm_source=android&utm_medium=profile&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=LayFourth&wp_originator=bulcLJumLQy1KkiaOU%2BwLjVggTFNGQfCbPktW39mMkFkxtUR6DMYb1GwHpc5KFHUcfJ321A8Wl6tiLFCQKVf%2FI9iSlvBTkcuNMRzUPuHfrfbAybVEyGs9Uh9QOHvKhfy

LayFourth

https://www.wattpad.com/story/222657140-h-a-n-a-heaven-has-a-new-angel
          
          "Terima kasih banyak! Terutama Anda, Molodoy Chelovek." Herannya, laki-laki raksasa itu sampai-sampai berlutut di dekat Rom dan menggenggam tangannya, bak seorang yang hendak melamar.
          
          "Molodoy Chelovek (Tuan Muda), maukah kau menjaga Putri saya selamanya?"
          
          "HAH?!" Tanpa sengaja, Mary berseru sangat lantang. Si tomboi tampak lebih terkejut dibanding semua orang dalam ruangan itu.
          
          "Da! Anda harus, Felicia terus membicarakan Anda sepanjang hari! Putriku kecil saya tidak pernah sebersemangat itu sebelumnya! Terlebih lagi, Felicia mengingat setiap detail tentang dirimu. Anda membuat Felicia bahagia."
          
          "T-tunggu dulu, Tuan! apakah Anda baru saja menjodohkan Rom dan Felicia?" tanya Jo.
          
          "Menjodohkanr? Maksud Anda menikahi Putri saya? Tentu ti ... setelah dipikir-pikir, Molodoy Chelovek, menikahlah dengan Felicia! Kumohon bahagiakanlah Putri saya!"
          
          "Tuan, Rom masih sepuluh tahun!"
          
          "Ya, itu benar!" rengek Mary, ikut-ikutan tidak setuju. Gadis kecil itu memukul-mukul pangkuannya sendiri, dengan begitu kesal. "Rom masih kecil, tidak boleh menikah! Ambil saja Kak Jo!"
          
          "Apa-apaan?!" timpal Jo.

LayFourth

"Privet, ya zdes', chtoby uvidet' svoyu doch'."
          
          "M–maaf? Saya tidak mengerti?" ucap sang resepsionis, terkejut dengan sosok pria tiga puluhan tahun yang muncul di depan konter.
          
          Pria raksasa itu menggaruk tengkuk. "Oh, saya minta maaf. Saya lupa ini di Indonesia. Saya ingin bertemu dengan putri Dr. Susanna."
          
          Wanita resepsionis itu menelengkan kepala, heran. "Maksud Anda Mary? Hmm ... boleh saya tahu nama Anda?"
          
          "Mikhail Turgenev. Dieja M.I.K.H.A.I.L."
          https://www.wattpad.com/story/222657140