"Tidak ada yang tahu, tapi kalau saya pergi, saya harap dirimu tetap bahagia."
"Hidup tidak selamanya tentang bahagia."
"Saya tahu, tapi saya hanya berharap—"
"Tidak perlu bertele-tele dan tidak perlu kamu selipkan kata 'kalau' dalam bahasa mu. Jika ingin pergi, pergi saja."
"Kamu membiarkan saya pergi?"
"Pergilah. Aku tidak masalah dengan itu. Bukankah dahulu dirimu juga pergi begitu saja tanpa kabar dan salam perpisahan yang berarti?"