Start Reading
Description
Salsa menyandarkan punggungnya dikursi taksi, berusaha untuk tenang sambil menatap keluar jendela yang masih menampakan pemandangan yang sama. Tanpa Salsa sadari, ia melemas dalam dunia yang tak henti-hentinya memberi tekanan. Dengan keadaan yang memendapkan seribu satu rasa. Menyesak dalam sangketa, bahagia, marah, air mata yang melintas bertalu-talu. Cukup lama berada didalam taksi, tiba-tiba ada seorang laki-laki memakai hoodie abu-abu dengan jeans biru dan sepatu sneakersnya masuk kedalam taksi tersebut tanpa permisi. Salsa barusaja akan menyemprot omelan kepada laki-laki tidak tahu malu tersebut kalau saja ia tidak menjumpai wajah yang sangat familiar dimatanya. YAAMPUN NATHAEL!! Teriaknya dalam hati.
Prolog
Continue Reading on Wattpad