Start Reading
Description
"First meet (doesn't) matter." .. Setiap minggu Alana selalu pergi ke Gereja, memuji Tuhan dan tidak lupa berdoa agar Tuhan mempertemukan dia dengan jodoh yang sesuai dengan tipenya. Di minggu pertama di bulan Juni, doanya hampir terjawab. Malam setelah dia pulang dari Gereja, dia bertemu sosok laki-laki yang sangat sesuai dengan tipenya. Mata tajam, hidung mancung, alis tebal, dan badan proporsional. Bahkan masuk ke dalam kriteria menantu idaman Bapaknya karena mereka satu suku. Tapi kenapa pertemuan mereka terjadi di Club Malam? Katanya tempat bertemu di awal perkenalan bisa menggambarkan karakter orang tersebut. Club jelas bukan tempat yang cukup bagus di gambaran orang-orang.
Titik Temu
Continue Reading on Wattpad
