Start Reading
Description
[Bukan Novel Terjemahan, Anta sarankan untuk membaca prologue terlebih dahulu.] Terlahir dengan kutukan pada wajahnya membuat Aeris mendapat banyak penolakan dari bangsawan untuk menikah dengannya. Hal itu membuat Aeris terus mengunjungi gereja setiap pagi hari untuk berdoa, sebagai salah satu syarat untuk menghapus kutukannya dan memperbaiki nasib buruk yang sedang ia jalani. Hingga suatu hari tak sengaja seorang anak kecil menubruknya yang baru saja keluar dari Gereja. Anak kecil itu awalnya takut karena telah menabrak dirinya, namun sebuah kata terucap dari mulut anak itu setelah menatap lekat wajahnya membuat Aeris mengerjap bingung. "Ibu!" ***
Prologue
Continue Reading on Wattpad