Description
Kisah cinta dan kehidupan dari para karakter. Cobaan demi cobaan tak pernah lelah menghanpiri kehidupan Hayu Ning Pratiwi. lelah! itulah yang di rasakannya tapi apalah daya, Ingin menyerah tapi ada 3 Adik yang harus di hidupinya tak punya pilihan lain karena tak tega meninggalkan mereka yang masih kecil Hayu terus berjuang melewati cobaan demi cobaan. Dia merelakan kandasnya rencana pernikhannya dengan pria yang di cintainya sejak dia belum mengerti arti cinta yang sesungguhnya hanya namanya saja. Dia juga merelakan satu ginjalnya di jual demi menghidupi ketiga Adiknya. setelah kedua orangtua mereka meninggal tepat sehari setelah dirinya lulus SMA, dan dua bulan sebelum tanggal akad nikahnya terlaksana. Kini setelah ketiga Adiknya tumbuh dewasa dan memiliki keluarga sendiri, Hayu masih sendiri tetapi kondisi tubuhnya tak se-vit dulu ancaman gagal ginjal menghantuinya, dan karenanya ketiga Adiknya menyuruhnya untuk berhenti bekerja di garmen tekstil. Mewujudkan cita-cita saat dia masih SMA dulu, Hayu mulai menulis dan telah di kontrak oleh salah satu penerbit kecil yang kalah saing dari penerbit besar lainnya. Hayu hanyalah penulis kecil yang baru memeiliki sedikit pengemar dan baru 1 kariya nya yang sukses di pasaran, kini dirinya sedang mengerjakan proyek kedua akan tetapi dia tak memiliki ide untuk meneruskannya padahal tenggat waktu telah limited. Di tenggat limited proyek keduannya masalah mulai datang membanjiri dirinya. Masalah Adik-adiknya dan keluarganya serasa tak bisa berhenti menghampiri dirinya. Masalah kehidupan pribadi dan pekerjaannya yang mulai tumpang tindih. Masalah ini dan itu, dan masih banyak lainnya. Seolah dirinya adalah pusat alam semesta, padahal keinginan Hayu cuma satu 'biyarkan aku sendiri!!'
perkenalan karakter.
