Start Reading
Description
Seorang pemuda harus bertanggungjawab atas kehamilan sahabat dari kekasihnya,memilih diam dan mengalah, sebab wanita yang di cintainya pun pergi dengan penuh keraguan "Aku kembali,ku titipkan sepucuk kenangan di laci mejamu, melawan waktu untuk sembuhkan hati,lalu aku akan pergi LAGI " Aira Puri Cantika "Jangan datang,Aku takut menggenggammu lagi dengan luka yang lebih parah" Dimas Adji Pangestu "Gladis sayang,Ayah milikmu tapi bukan milik Ibu" Caca Sabrina Putri
PETI MASA LALU
Continue Reading on Wattpad