Description
spiritual-romance ⚠️BAPER AREA⚠️ "Kamu mau menikah dengan saya?" Habba melotot horor. Pria ini, gila? "Anda-" "Saya sedang mencari istri. Dan saya tau kamu juga butuh saya kan?" Gila! Demi Allah, 20 tahun Habba menjadi manusia di bumi, baru kali ini ia bertemu lelaki gila. Dia sedang mencari istri seperti mencari barang yang hilang saja, dan apa tadi katanya? Habba butuh dia? bagaimana pria aneh ini bisa berkata demikian. "Maaf Mas saya sedang buru-buru, terimakasih sudah menolong saya dan membawa saya ke rumah sakit." Habba bangkit hendak mencari ponselnya. "Kamu mencari ponselmu? ini bukan? maaf saya lancang tadi saya hendak menghubungi orang tua kamu untuk meminta maaf karna sudah menabrak kamu, dan saya tidak sengaja membaca isi chat disana." mampus! Habba dibuat mati kutu. Ya allah. "Saya tidak bermaksud menyinggung kamu, tapi, saya juga sedang berada di posisi seperti kamu. Mari menikah dengan saya?" Habba terdiam, meremas ujung jilbabnya, pandangannya lurus menatap lantai rumah sakit. Ia bingung, jika ia menolak permintaan lelaki ini, Abinya akan memaksa Habba agar menikah dengan salah satu Gus di pondok pesantren milik temannya. Bukan Habba tidak bersyukur akan di nikahkan dengan Gus, masalahnya Gus itu sudah ber istri. Gila bukan? Namun jika ia menerima, semua urusan akan selesai dan Habba punya alasan untuk menolak permintaan Abinya. "Oke, saya setuju," finalnya. Fathur melongo tidak percaya, ia di terima?
PI (1)
