Description
Hanya ketika darah mengalir di wajahnya, dan suara sirene menjadi liar dan menggema. Pada saat itu, dia kemudian tahu kebahagiaan yang dia cari ... hanya pada saat itu, penyesalan datang padanya. Kemudian, dalam nafas terakhirnya- jika dia memiliki kesempatan untuk meminta Tuhan untuk memberinya kehidupan kedua, apakah dia akan melakukannya? 'Tidak. Aku terlalu berdosa.' Itu terlalu menakutkan untuknya untuk menghadapi dosanya yang pernah dia perbuat sekali lagi. Akan lebih baik untuk meninggalkan semuanya, bukan? Maka mungkin, beginilah cara Tuhan menghukumnya. Menjadi gadis tuli dan bisu di dunia fantasi yang tak ia kenal. Sebagai penyandang disabilitas di dunia yang memuja patriarki dan hierarki... tentu lebih baik bunuh diri karena dia sudah mati sekali. tapi, adik bayinya terlalu menggemaskan. terlalu indah. terlalu murni untuk merasakan kematian yang penuh dengan aroma darah yang menjijikkan dan mengganggu. Alangkah indahnya jika adik bayinya bisa melihat keindahan dunia yang belum pernah ia miliki sebelumnya. jadi itu sebabnya...dengan bahasa isyarat dia berkata, [Nama saya Irisha, Irisha Spes. Saya tuli dan bisu, bagaimana saya bisa membantu Anda?] Rata-rata kata per bagian : 1700-3000 kata
Isyarat Pertama
