Description
Arasya atau sering di sapa Asya. Gadis cantik yang memiliki masalalu yang sangat menyedihkan, harus bolak balik ke psikiater untuk menyembuhkan kesehatan mentalnya. Selama ini dia homeschooling karena kakeknya yang tidak mengizinkannya untuk bersekolah setelah kejadian itu, kejadian 2 tahun silam yang membuat ayahnya terkena serangan jantung dan meninggal. Setelah sang ayah pergi meninggalkannya, asya tinggal bersama Devan, kakak kandungnya yang jarang pulang. Saat asya memutuskan untuk kembali bersekolah biasa tentunya atas izin sang kakek, asya di terima di sekolah High Internasional School atau disingkat dengan (HIS). Tapi disuatu hari, asya merasa takdir membuatnya merasa sangat di permainkan karena ia harus kembali bertemu dengan salah satu orang yang membullynya sewaktu dulu. "Kenapa sih harus ketemu lagi sama Lo?" Bisik asya pelan. "Takdir." Jawab Ryan enteng tidak perduli Arasya melototkan matanya, apanya yang takdir, takdir bertemu dengan Ryan adalah takdir yang mengenaskan, dirinya masih ingat betul saat teman teman Ryan membullynya dan Ryan hanya diam saja, walaupun Ryan tidak ikut membully tapi tetap saja menyebalkan, bahkan Ryan terlihat sangat menikmati pemandangan tersebut. "Apaan takdir takdir." Kata asya sambil menelungkupkan kepalanya di tangan atas meja. ••• "KENAPA. KENAPA TAKDIR SEPERTI INI, TOLONG ASYA YA TUHAN, KENAPA ASYA DI PERTEMUKAN LAGI DENGAN MEREKA!!! ASYA CAPEK, ASYA SELALU BOLAK BALIK KE PSIKIATER GARA GARA MEREKA, DAN SEKARANG? SEMUA TERASA SIA SIA JIKA KITA DI PERTEMUKAN KEMBALI. HATI ASYA SAKIT YA TUHAN." Teriak asya di rooftop sambil menangis. "Asya capek." Ucapnya lirih "Asya gak mau di bully kayak dulu lagi, asya pengen punya teman, gara gara mereka bully asya dulu asya gak punya teman, asya selalu di kucilkan dan di hina, di manapun asya berada, semua orang kenal asya, mereka selalu ngehina asya." "Asya gak kuat." 2-Agustus-2022 on going