Start Reading
Description
Hugo Xavier Ridwan untuk pertama kalinya merasakan debar setelah dua tahun mati. Dia bertekad bagimana pun caranya akan mengejarnya. Bisakah Hugo meluluhkan hati gadis pujaannya? Aku mencintainya karena dia seperti kakaku, sabar, penyayang, penuh ketulusan juga berusaha membuktikan. Dengan kesederhanaanku dan jujur apaadanya aku yakin bisa mencapai puncak tertinggi. Kata orang sepatu yang mahal akan mengantarkan kita ke tempat terbaik, tapi kata Paradilla Vihana akan mudah terlempar ke titik paling bawah.
Prolog
Continue Reading on Wattpad