Start Reading
Description
Di setiap sebab pasti ada akibat . Setiap manusia pasti tau faktor (X) dari akibat perbuatannya. Hanya saja kadang mereka terlalu hanyut dalam memanjakan egonya. Sehingga melahirkan "Seharusnya" di unjung cerita. "Seharusnya, Aku tidak mencintaimu. Maka tak perlu ada sendu." "Seharusnya, Aku lebih mencintainya. Maka tak perlu ada sesal" Sekarang biarlah, tak mengapa. Biar Aku menanggung dosa dari semua kebodohanku.
Goresan Pertama
Continue Reading on Wattpad