Description
Kesehatan mentalnya dihajar habis-habisan oleh keadaan, namun bukan Aisyah namanya kalau menyerah begitu saja tanpa berbuat apa-apa. Meskipun kini ia sudah yatim piatu, hal itu tidak akan mengurungkan niatnya untuk tetap berusaha lulus di tahun ini dan memperjuangkan masa depannya, dengan cara apa pun. Masalah Aisyah semakin kompleks saat dia dipertemukan oleh Gibran yang keadaannya tak jauh berbeda dengannya. Gibran adalah laki-laki mandiri yang berusaha tetap waras karena ibunya sudah divonis mengalami gangguan jiwa dan mendapatkan perawatan intensif karena sering kali kambuh. Belum lagi Syarif, sepupu Aisyah yang berusaha selalu ada untuk Aisyah, walaupun dengan cara diam-diam agar tidak ketahuan oleh bundanya, karena bunda Syarif sangat membenci Aisyah. Tapi ada ayah yang akan selalu membela Syarif meskipun ujung-ujungnya ayah dan bunda harus bertengkar hebat, sebenarnya ada rahasia apa di keluarga yang ia sebut sebagai rumah? Seperti apa endingnya? ikuti ceritanya ya.. ✿jangan lupa follow dan happy reading ✿
✿ Prolog ✿
