Description
Januari 2009, perwakilan Korps Marinir AS Letnan Dua Gabe Quentin beserta dengan beberapa perwira negara lain ditugaskan oleh USSOCOM dan PBB dalam misi perdamaian yang dilakukan untuk daerah Timur Tengah. Dia memiliki 4 misi: 1. Menemukan lokasi sarang penyelundup senjata ilegal dalam kurun waktu 4 x 24 jam. 2. Menangkap pimpinan besar organisasi penyelundup tersebut. 3. Melumpuhkan semua fasilitas pendukung kegiatan produksi dan distribusi senjata dan alat-alat perang ilegal. 4. Membebaskan semua tahanan dan korban penculikan. Akankah dia berhasil menyelesaikan misinya tanpa memancing perhatian warga sipil di sana? Siapa sebenarnya pimpinan organisasi penyelundup itu? Ancaman apa yang mungkin saja menanti dirinya di dalam operasi militer itu? *Karya ini adalah sepenuhnya karya fiksi. Segala nama, lokasi, tokoh, dan kejadian yang terjadi di dalam cerita ini murni merupakan imajinasi dari penulis. Semua kemiripan, dan/atau kesamaan yang ada adalah kebetulan belaka.
Prolog - Petunjuk Ancaman Internasional di Tengah Malam
