Description
Hallo, kali ini aku bawa cerita yang sedikit berbeda. Dalam cerita ini kalian bisa ngerasain gimana kesel sekaligus kasian sama sih Shena. Siapin sikap yah jangan plin plan, kalau benci Shena ya benci aja jangan pake kasihan. Selamat datang di kehidupan Shena! __________________________________________________ Katakan jika gue bego. Ya, gue memang bego dengan fisik yang seperti ini gue masih bersikap angkuh dan masih ingin menindas mereka. Gue gak percaya bahwa roda itu berputar, roda kehidupan gue tetap di atas dan akan selalu di atas. Dalam hidup gue gak ada yang namanya penolakan mereka harus nuruti apa kata gue, meskipun gue gak seperti dulu. Namun, semua berubah ketika dia musibah itu datang. "Ya ampun Shena lo tuh cacat sadar dong! Sampai kapan elo mau bersikap sok penguasa!" "Shena, Shena sadar sekarang keadaan gak seperti dulu lagi. Elo ada di bawah sekarang Shen." Sadar, sadar dan sadar gue muak dengan kalimat itu. Salah jika gue cacat? Ayolah ini bukan keinginan gue, gua juga muak dengan benda besi ini. Gue muak bergantung dengan benda itu gue muak dengan rasa ngilu yang selalu muncul di setiap malam. Gue muak! "Jangan merasa hidup lo gak beruntung, syukuri hidup elo masih banyak manusia yang jauh lebih menderita dari diri lo sendiri. " Agam, perkataan cowok itu selalu gue ingat. Bagaimana manik coklat itu memandang gue dengan rendah. Selamat berlayar di pulau ke angkuhan Shena. salam hangat Ici😚 pict by pinterest.
Prolog
