Description
SELESAI ✔️ Lusi menghapus air matanya segera dan menyesali keasyikannya yang larut dalam tangis, lupa dengan siapa dia berada di ruangan yang tengah terkunci ini. Masih duduk menekuk lutut, perlahan kepalanya tertoleh ke kiri dan menemukan cowok yang bersandar di rak menatapnya dari sana. "Butuh pelukan?" Pemberontak. Ditakuti di sekolah. Berkali-kali diskors. Seakan tak habis sikap-sikap kurang baik yang dimiliki oleh seorang Dewangga Bayuzena yang terkenal di sekolahnya. Hingga akhirnya Kepala Sekolah tak bisa lagi mempertahankan Dewangga dan harus menerima drop out. Keputusan itu pula yang membuat Dewangga menerima hukuman dari sang Ayah. Dewangga harus pindah ke SMA Adi Bakti yang terkenal sebagai sekolah pembuangan. Di sekolah itu juga lah dia bertemu dengan salah satu adik kelas bernama Lusiana Elmira yang membuat hidupnya mulai berubah. * Delusi©2018 Fragmen©2018 Goresan©2020 Hak Cipta Terlindungi
BOOK
