Selalu Ada Karena Dibalik Mengapa

Sempurna,pada akhirnya semua orang berebut menggapai kata itu. Menyempurnakan diri sendiri,serta berharap kesempurnaan dari diri orang lain. Apa mereka lupa,bahwa didunia ini tak ada yang sempurna? Atau mungkin,mereka tahu. Tapi,terbawa akan emosi kecemburuan terhadap siapapun yang hidup lebih berwarna dibanding dirinya. Mereka bahkan tidak menyadari bahwa menjadi dicintai saja sudah cukup. Yaaa...buku motivasi,motivator,dan catatan-catatan inspiratif selalu dengan mudah meng-adakan kalimat itu. Namun,bagi yang menjalani,dan mengalami,ternyata tak semudah tulisan dan ungkapan itu.