Start Reading
Description
Ketika hidup membawamu pada lika likunya, aku harap kamu tidak melewatinya sendirian. Bagaimana jika rumah itu tidak menjadi tempat teraman bagimu? Justru tempat dengan segala kesakitan dan ramai ketidaknyamanan yang akhirnya kamu dibuat terbiasa dengannya. Tenang. Ini bukan tempat kita, tahan saja dulu, ya. Nanti kita pulang. Ke tempat seharusnya kita "pulang". -AIM
Sabar
Continue Reading on Wattpad