Prolog

FATIMAH AZ-ZAHRA

Terselip sebuah doa dan harapan dalam namanya. Harapan agar kelak ia menjadi wanita sholihah layaknya Sayyidah Fatimah, puteri Rasulullah SAW. Fatimah sangat senang dengan nama itu. Tidak ada satu orang pun yang boleh memenggal nama 'Fatimah'. Tidak boleh juga memanggil Zahra. Dia mengharuskan semua orang memanggilnya dengan nama FATIMAH.

Suatu hari, Fatimah menyadari bahwa dia tidak akan bisa menjadi seperti Sayyidah Fatimah. Cintanya yang begitu dalam terhadap Dylan membuatnya tak mampu menahan diri untuk tetap menjaga kemuliaannya.

Sejak peristiwa memalukan itu, sebuah drama baru bermain dalam kehidupannya. Drama di mana Fatimah mengaku dirinya BUKAN FATIMAH!