Description
Kehidupan Daffa Raffan berubah ketika dia terbebas dari penjara. Ia menjadi seorang mahasiswa, seorang pegawai perusahaan mabel dan juga seorang suami dari perempuan yang dia cinta, Alya Sahira. Dia mendapatkan kebahagiaan yang tidak pernah dimiliki sebelumnya. Namun di saat Daffa berpikir dirinya telah terbebas dari balik jeruji besi, permasalahan pelik menghampiri. Kali ini bukan tubuh yang terkekang melainkan hati yang terpenjara. Amarah serta kecewa meremukan hati saat Daffa mengetahui kebenaran tentang masa lalu. Saat Daffa Raffan mengetahui surga yang paling dirindukan, tidak menginginkan keberadaannya. "Kali ini hatiku yang terpenjara. Oleh amarah, oleh kecewa, oleh luka! Bagaimana ini? Aku melihat jeruji besi lagi. Aku melihatnya dengan jelas. Di hatiku. Jeruji besi itu mengurung hatiku dengan kejam dan aku tidak tahu cara untuk melepaskan diri untuk kali ini" - Daffa Raffan. "Tenang saja akan sembuh. Luka yang ada di hatimu akan selalu bisa Alya sembuhkan. Sudah menjadi tugas Alya, sudah menjadi kewajiban Alya untuk membebaskan hatimu yang terpenjara." - Alya Sahira. ⚠️ DILARANG KERAS PLAGIAT CERITA INI DENGAN ALASAN TERINSPIRASI ATAU APAPUN ITU. ALLAH TAU YANG KAMU LAKUKAN. Jangan menjadi sukses dengan cara yang kotor
1. Prolog
