Description
Ku bercerita soal kisahku dipenghujung semester tiga Disaksikan riuh angin yang menari di telinga Serta lalu lalang kendaraan pekerja yang pulang dengan ceria Telah kubuka tirai hidup yang selama ini tertutup Demi menyambut cinta merekah yang dahulu sempat kuncup Diantara bukit-bukit hijau nan sejuk menarik mata Dihiasi langit sedu berwarna jingga Aku di atas titian tengah kota lalu menengadah Ku bercerita kepada senja Tentang kenangan yang selalu berakhir lara Ku tanyakan pula pada bulan Tentang segala harapan yang hanya sekadar angan Kini terpaksa ku usir mereka yang mengisi sudut-sudut terpencil dalam hati Memberi ruang bagi cinta yang telah datang, yang mengisi rongga serambi Tentu girang juga lega ku rasa Hingga rasa itu menitahkan ku untuk selalu setia Pasti ku akan berupaya, doakan saja Padamu angin, terbangkanlah semua tentang senja Ikhlasku akan rona jingganya Padamu bukit yang berderet, bawalah semua tentang bulan Ikhlasku akan cahaya mukanya Aku bersiap diri untuk denyut nadi yang baru Merasakan detaknya di tiap detik bersama sang nala Bandung kan menjadi saksi untuk setiap cerita Aku akan selalu baik-baik saja Aku bisa terlepas dari pilu dan gundah Hanya karna ia, Nala yang ku temukan bersama angin kala di Surabaya. Bandung, desember 2018