Start Reading
Description
[Masih dalam tahap Revisi] "Rose izinin gue buat mewujudkan impian gue. Gue mohon Rose." Rose menutup matanya, "Yong." "Gue mohon Rose. Maaf kalau gue egois, tapi gue gak bisa tahan lagi sama hati gue." Aku, Rose tak pernah berharap akan mencintai seseorang. Hidupku menyedihkan, bahkan hampir tak pernah merasakan apa yang namanya "kebahagiaan". Tapi sejak ada dia, Taeyong. Pria itu selalu membuat hariku berwarna, meskipun perlahan lahan semua kebahagiaan itu bisa aku rasakan dan aku tak akan pernah melupakan kenangan yang kita buat bersama.
prolog
Continue Reading on Wattpad