Prolog

Memiliki penyemangat disekolah adalah hal yang paling menyenangkan bagi Cahaya, yang setiap saat bisa melihat wajahnya, menikmati senyumnya, dan mengetahui apa saja yang dilakukannya di sekolah.

"Mungkin kita tidak ditakdirkan untuk bersatu, tapi kita ditakdirkan hanya untuk saling memendam perasaan saja. Bertemu disekolah setiap haripun itu sudah cukup bagiku, karena aku tahu jodoh pasti ketemu"

-Cahaya Tyarisha-

Gadis polos dengan sahabatnya yang absurd bin sengklek siap menemani kegabutan para reader, mohon maaf jika cerita ini masih belum jelas alurnya, jangan lupa vote, comen juga boleh untuk menambah semangat aku untuk menulis cerita pertamaku ini.

Oke, cekidot!