Start Reading
Description
Mataku sembab di kala mengingat kembali kejadian yang telah terjadi. Memori itu sekaan terputar kembali bagaikan rangkaian cerita yang terus berjalan. "Mengapa takdir begitu kejam padaku" Batinku. Antara rasa percaya dan kecewa seakan sudah menjadi satu kesatuan yang sudah tak dapat lagi dibedakan olehku. Keduanya bercampur diiringi oleh rasa suram yang terus menyelimuti hati ini. Sekarang bagaimana caranya untuk melewati ini semua? Apakah aku harus menyerah dengan keadaan ini ataukah sebaliknya? . . . Dengan semua masalah yang ada, apakah saras harus menyerah dengan semuanya? Ataukah sebaliknya? .
HARAPAN
Continue Reading on Wattpad