Prolog

Tarissa baru saja patah hati ditinggal pacarnya yang meninggal akibat kecelakaan lalulintas. Sedang berjuang untuk melupakan kesedihannya dengan menyibukkan diri dengan berbagai aktivitas yang menyita waktu , pikiran dan tenaga.

Reshnu, lelaki yang diberi amanah untuk menyerahkan titipan barang jatuh hati pada Tarissa. Segala upaya dilakukan untuk menghibur dan jadi teman sekaligus kakak yang baik untuk Tarissa. Kadang mereka harus berdebat saat diskusi, tak jarang juga bertengkar hebat saat bertemu. Tapi sering juga tampil kompak dalam bermain musik, kegiatan sosial dan ber-simbiosis mutualisme sewwaktu mengembangkan usaha aquaponik dan pertanian organik yang Tarissa rintis.

Hingga suatu saat Reshnu harus pergi untuk melaksanakan tugasnya sebagai abdinegara. Itulah momen keduanya merasa kehilangan. Meskipun banyak orang datang dan pergi dalam kehidupan mereka setelahnya, termasuk Ferdian dokter ganteng yang "husband material" bagi Tarissa. Ferdian yang sudah jatuh sejak pertama bertemu Tarissa di perpustakaan rumah sakit, memang sudah tahu dari awal jika dirinya dijodohkan orang tuanya dengan Tarissa. Beberapa proyek penelitian yang dilakukan Tarissa memang mengharuskan bekerja sama dan semakin dekat dengan Ferdian. Tapi mampukah Ferdian mengganti kerinduan Tarissa pada sosok Reshnu.

Saat jauh Reshnu pun selalu dihantui bayangan Tarissa yang membuatnya hampir gila. Beberapa perempuan hadir dalam hidupnya saat menunaikan tugas di daerah tempatnya bertugas. Tapi tak ada satu pun yang mampu menggantikan Tarissa dalam hatinya. Benar pepatah lama yang mengatakan bahwa kita baru tahu perasaan cinta kalau orang yang kita sayangi itu sudah pergi jauh. Akan kah mereka bisa bersatu ?