Prolog

"Pelangi sehabis badai? halah bullshit" gerutu Elisa yang kesal dengan kesialannya. Bukan hanya soal cinta, tetapi keluarga, pertemanan, bahkan sampai sekolahnya. Elisa selalu merasa dia sangat bernasib sial sampai ia bertemu Jona, seseorang yang berhasil membuat Elisa merasa beruntung. Akankah kesialan Elisa berakhir? Akankan nasib Elisa berubah karena kehadiran Jona?

Jangan lupa komen, vote dan share cerita ini ya. Jujur, aku buat cerita ini emang ngebosenin diawal, aku masukin konfliknya pas udah mau ditengah, jadi maaf buat kalian yang bosen pas baca cerita ini.