Start Reading
Description
Janjimu sungguh menyeruak, seolah-olah kuat dan begitu mengikat, tapi ternyata itu hanya sebuah tipu daya. Kau menerbangkanku jauh hingga tak tergapai, tapi kemudian kau menghempaskanku juga hingga ke dasar. Sakit. Benar-benar sakit yang aku rasakan. Kemudian kau membirukanku, dan kau menghitamkanku. Membuat hati yang sudah tertata rapi, berantakan seperti dulu lagi. Apakah setelah ini aku masih bisa percaya? Entahlah, bahkan diriku sendiri belum bisa menjawabnya. Lihat saja, tunggu waktunya tiba. Let's read....
Prolog
Continue Reading on Wattpad